Sehari sebelumnya, Tim SMARThealth Universitas Brawijaya (UB) bersama Seksi PTM dan Kesehatan Jiwa (PTM Keswa) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang mendampingi Devarsetty Praveen, MMBS, MD, Ph.D dan Sridevi Gara ke Desa Sukodono, Kecamatan Dampit.
Kedua tamu dari India itu kemari dalam rangka melihat kendala pemakaian aplikasi eKader yang beberapa bulan ini kerap mengalami pelambatan loading atau lemot (lambat). Mereka berupaya mencari akar permasalahan dari lambatnya operasi aplikasi dalam input data.
Hari ini, Rabu (29/06/2022), jadwal kunjungan ke Desa Sidorahayu, Kecamatan Wagir, dalam agenda yang sama seperti hari sebelumnya. Kader SMARThealth kumpul di Pendopo Balai Desa Sidorahayu yang beralamatkan di Jalan Kresna No. 1 Dusun Niwen RT 12 RW 03 Desa Sidorahayu, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur.
Peserta Bimtek eKader melakukan foto bersama |
Acara sudah dimulai pada pukul 09.12 WIB setelah Praveen dan Sujarwoto tiba di Pendopo Balai Desa Sidorahayu dengan mengecek tablet yang dipegang oleh kader SMARThealth. Setelah kumpul semua, baru seremonial acara dilakukan.
Diawali dengan sambutan dari Kepala Seksi (Kasi) PTM Keswa Paulus Gatot Kusharyanto, SKM. Dalam sambutannya, Paulus menjelaskan bahwa tujuan Dinkes dan Tim SMARThealth UB ke sini ingin melihat pemakaian aplikasi SMARThealth yang nantinya dilakukan pengembangan agar lebih stabil lagi dalam penggunaannya.
Suasana bimtek di Pendopo Balai Desa Sidorahayu, Kec. Wagir |
Sambutan yang kedua disampaikan oleh Nikzar Alamsyah, S.E., Kaur Perencanaan Desa Sidorahayu, mewakili Kepala Desa yang berhalangan hadir karena sedang ada tugas lain. Pada kesempatan itu, Nikzar mengucapkan selamat datang di Desa Sidorahayu. Pihak desa berupaya membantu program SMARThealth secara bertahap dengan memenuhi kebutuhan untuk kader SMARThealth. “Insya Allah, bulan depan akan ada tambahan tablet lagi untuk kader SMARThealth,” kata Nikzar.
Sambutan berikutnya adalah dari Team Leader SMARThealth UB Sujarwoto, S.IP, M.Si, MPA, Ph.D. Dalam sambutannya, Sujarwoto mengatakan bahwa sejak pandemi ini baru bisa menyapa dan mengunjungi Desa Sidorahayu lagi.
Praveen dan Team Leader SMARThealth UB cek tablet yang digunakan kader |
Usai Sujarwoto, Praveen dipersilakan memberikan sambutan kepada hadirin. Karena menggunakan bahasa Inggris, Sujarwoto pun menerjemahkannya. Praveen mengucapkan terima kasih kepada kader SMARThealth yang telah sama-sama berikhtiar untuk menyelamatkan nyawa manusia dengan kegiatan SMARThealth ini.
Selesai Praveen disusul dengan sambutan dari Gindo Tampubolon yang baru saja hadir dalam pertemuan tersebut. Dalam sambutannya, Gindo mengatakan bahwa pengalamannya sebagai pengajar di University of Manchester kerap memasang foto kader SMARThealth dalam presentasinya untuk menceriterakan bagaimana Kabupaten Malang khususnya Wagir itu mengendalikan risiko jantung dan stroke, dan membuat penduduk lebih aman melewati pandemi. “Kader SMARThealth sudah dikenal di seluruh dunia,” kata Gindo.
Puskesmas Wagir: Kapus, PP PTM Puskesmas, dokter, perawat, dan bidan hadir dalam bimtek |
Sejumlah tablet kader masih memperlihatkan aplikasi terkadang berjalan tapi muyer-muyer terus (berputar-putar saja). Hal ini yang sering membuat kader menjadi malas untuk melakukan input lagi dengan aplikasi tersebut.
Tepat pukul 11.00 WIB, acara Bimtek eKader berakhir. Tim SMARThealth UB, Dinkes, Praveen, dan Gindo kemudian berpamitan untuk lanjut menuju ke Dinkes. *** [290622]
Oleh: Budiarto Eko KusumoEditor: Budiarto Eko Kusumo
0 komentar:
Posting Komentar