Tampilkan postingan dengan label Desa Sukosari. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Desa Sukosari. Tampilkan semua postingan

Selasa, 23 Agustus 2022

Vaksinasi COVID-19 dan Posbindu PTM di Pendopo Balai Desa Sukosari

Dari menghadiri sosialisasi UBM di Aula Kelurahan Kepanjen, Tim SMARThealth Universitas Brawijaya (UB) langsung menuju Kantor Kepala Desa Sukosari yang terletak di Jalan Trunojoyo No. 325 Dusun Krajan RT 05 RW 02 Desa Sukosari, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur, pada Selasa (23/08/2022).

Di Pendopo Balai Desa Sukosari sedang ada giat vaksinasi COVID-19 dan Posbindu PTM yang diadakan oleh perawat dan bidan Desa Sukosari bersama kader SMARThealth setempat. Setiap minggunya, diadakan vaksinasi mengingat masih ada warga yang harus disasar untuk vaksinasi 1, 2 maupun booster.

Acara ini dimulai pada pukul 08.30 WIB, namun Tim SMARThealth UB datang pada pukul 10.00 WIB usai ikut sosialisasi UBM kepada kader Posyandu Kelurahan Kepanjen. Tampak hadir dalam giat itu adalah penanggung jawab SMARThealth wilayah Kecamatan Gondanglegi dari Seksi PTM dan Kesehatan Jiwa (Keswa) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang, Wildan Adi Yatma, S.Psi.

Kader SMARThealth berpose dengan nakes, staf PTM Keswa Dinkes, dan Kades Sukosari

Alur pemeriksaan dalam giat ini, sebelum warga suntik vaksin harus ikut skrining faktor risiko penyakit tidak menular (PTM) terlebih dahulu. Namun demikian, terlihat dua orang yang sudah lengkap vaksinnya tapi ikut skrining, di antaranya Kepala Desa Sukosari, Nur Hasan, S.Pd.

Warga yang diundang untuk ikut vaksinasi tersebut, mula-mula menuju ke meja pendaftaran. Di meja itu, kader SMARThealth Siti Maisaroh, akan mencatat nama undangan ke dalam Kartu Kendali Pelayanan Vaksinasi COVID-19 Puskesmas Gondanglegi dan Kartu Skrining Kesehatan – Posbindu PTM UPT Puskesmas Gondanglegi.

Kedua kartu tersebut kemudian diserahkan kepada orang yang mendaftarkan untuk dibawa menuju ke meja berikutnya, yaitu meja pengukuran antropometri dan skrining faktor risiko PTM. Kader SMARThealth Nurul Handayani siap melayani pengukuran berat dan tinggi bedan serta lingkar perut, dan diteruskan dengan melakukan wawancara guna skrining faktor risiko PTM terhadap orang tersebut.

Peserta vaksinasi dan Posbindu PTM Desa Sukosari

Usai diukur dan skrining, warga akan mendapat layanan pengukuran tekanan darah dan pengecekan kadar gula darah. Kader SMARThealth yang bertugas melakukan kedua pengukuran tersebut adalah Maisaroh. Sama seperti ketika pengukuran antropometri, hasil ukur tensi dan cek gula darah juga dicatatkan dalam kedua kartu tadi.

Setelah tensi diukur dan gula darah dicek, warga akan lanjut menuju ke meja vaksinasi. Di meja panjang itu, ada dua petugas kesehatan dari Ponkesdes Sukosari, yaitu perawat Siti Zubaidah, A.Md.Kep dan bidan Risfina Almeiga, S.Tr.Keb, M.Kes.

Perawat Siti Zubaidah akan melakukan skrining untuk vaksinasi. Selain pengukuran suhu dan tekanan darah, perawat akan memberikan pertanyaan sebanyak 7 buah. Jawaban dari ketujuh pertanyaan ini yang akan menentukan apakah warga tersebut tidak bisa diberikan vaksin, ditunda atau lanjut vaksin.

Kades Sukosari ikut pemeriksaan dalam giat Posbindu PTM

Yang lanjut vaksin, warga disuruh menghadap ke bidan Risfina yang bertindak sebagai vaksinator atau yang melakukan suntik vaksin kepada warga. Pada kesempatan itu, tersedia dua vaksin, yaitu Pfizer dan Astra Zenica.

Pascasuntik vaksin, warga sudah selesai mengikuti rangkaian Posbindu PTM dan sekaligus vaksinasi COVID-19. Warga pun bisa meninggalkan Pendopo Balai Desa Sukosari untuk pulang ke rumah masing-masing.

Pukul 11.00 WIB gelaran giat vaksinasi dan Posbindu PTM ditutup. Rekapitulasi yang dilakukan oleh kader SMARThealth bersama petugas kesehatan, memperlihatkan ada 15 warga yang melakukan pemeriksaan dalam giat Posbindu. Lima di antaranya adalah laki-laki.

Petugas Kesehatan Ponkesdes Sukosari yang melayani vaksinasi COVID-19

Dari 15 orang itu, yang melakukan suntik vaksin ada sebanyak 11 orang yang terdiri dari 4 laki-laki dan 7 perempuan. Empat orang yang tidak ikut suntik vaksin umumnya perangkat desa yang telah lengkap vaksinasinya.

Pada giat itu, kader SMARThealth tidak bisa melakukan input data secara langsung dengan menggunakan aplikasi eKader karena pada kenyataannya aplikasinya hanya muyer-muyer saja. Solusinya, nanti akan diinput dengan link Skrining Luar Gedung PTM.

Acara vaksinasi COVID-19 dan Posbindu PTM di Pendopo Balai Desa Sukosari ini selesai pada pukul 11.12 WIB dan diakhir dengan foto bersama antara petugas kesehatan Ponkesdes, kader SMARThealth, staf PTM Keswa Dinkes, Tim SMARThealth UB dan Kepala Desa Sukosari. *** [230822]

Oleh: Budiarto Eko Kusumo
Editor: Budiarto Eko Kusumo


Share:

Jumat, 11 Februari 2022

Pascaterima Satu Tas Alkes, Kader Adakan Posbindu SMARThealth Di Desa Sukosari

Giat Posbindu SMARThealth yang diadakan di Desa Sukosari hari ini, Jumat (11/02/2022), merupakan giat Posbindu SMARThealth yang pertama pascaterima satu tas alat kesehatan (alkes) berisi SMARThealth Kit di akhir bulan Januari 2022.

Pelaksanaan giat ini digelar di Puskesmas Pembantu (Pustu) Sukosari yang beralamatkan di Jalan Flamboyan No. 45 RT 07 RW 03 Desa Sukosari, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur.

Kader SMARThealth Desa Sukosari berpose bersama perawat, bidan, dan staf PTM Dinkes Kabupaten Malang

Acara giat Posbindu SMARThealth dimulai pada pukul 08.30 WIB berbarengan dengan giat Posyandu Balita. Giat Posbindu ditangani oleh perawat Desa Sukosari Siti Zubaida, A.Md. Kep bersama dengan lima kader SMARThealth, sedangkan giat Posyandu Balita diselenggarakan oleh bidan Desa Sukosari Risfina Almeiga, Str. Keb., M. Kes bersama kader Posyandu Balita.

Dalam giat Posbindu SMARThealth dilakukan skrining kesehatan terhadap warga yang berumur 15 tahun ke atas. Karena acaranya bersamaan dengan giat Posyandu Balita, maka target sasarannya juga ditujukan untuk orangtua yang mengantar anaknya ke giat Posyandu tersebut.

Giat Posbindu SMARThealth di Desa Sukosari, Kec. Gondanglegi

Pada giat Posbindu, warga yang hendak memeriksakan diri akan mengikuti alur yang sudah umum dilakukan dalam giat Posbindu. Warga yang datang akan menyerahkan fotokopi KTP di meja pendaftaran. Kader SMARThealth Nurul Handayani akan melakukan registrasi para pendaftar tersebut. Fotokopi yang diterimanya, langsung diseteples dengan Kartu Skrining Kegiatan Posbindu PTM UPT Puskesmas Gondanglegi, dan terus melanjutkan skrining dengan menanyakan riwayat kesehatan kepada warga tersebut.

Setelah itu, Kartu Skrining akan diserahkan bagian pencatatan yang berada di meja 3, dan warga yang periksa disarankan menjumpai kader SMARThealth Siti Fatimah yang bertugas melakukan pengukuran berat badan, lingkar perut dan tinggi badan. Hasil pengukurannya akan dicatat oleh kader SMARThealth Ni’matuz Zahro di meja 3.

Pengukuran tekanan darah oleh kader SMARThealth

Usai pengukuran antropometri, warga dipersilakan menuju ke meja pengukuran tekanan darah. Di meja itu, kader SMARThealth Siti Maesaroh siap melayani pengukuran tekanan darah atau tensi. Hasil pengukuran tensi ditulis oleh kader yang bertugas di bagian pencatatan.

Dari meja tensi, warga bergeser ke arah sebelah timurnya untuk dicek kadar gula dan kolesterol oleh kader SMARThealth Maesaroh. Bagian cek gula ini, satu meja dengan perawat desa yang siap menerima konsultasi maupun penyuluhan terhadap warga, terutama yang memiliki indikasi faktor risiko tinggi (highrisk), dan sekaligus memberikan obat untuk beberapa hari.

Tim SMARThealth UB menyaksikan cek gula darah dan konsultasi/penyuluhan dari perawat desa terhadap warga

Gelaran acara giat Posbindu SMARThealth ini dihadiri oleh penanggungjawab Program SMARThealth wilayah kerja Puskesmas Gondanglegi Wildan Adi Yatma, S.Psi dan Tim SMARThealth Universitas Brawijaya (UB).

Menurut perawat Siti Zubaida, kiprah kader SMARThealth usai mengikuti Peningkatan Kapasitas Kader SMARThealth di Puskesmas Gondanglegi pada 6 Oktober 2021 sebenarnya sudah berkali-kali, di antaranya dilibatkan dalam skrining pada saat vaksinasi sebanyak empat kali. Namun yang benar-benar dalam wujud giat Posbindu SMARThealth baru hari ini setelah mendapat pembagian tas alkes sebanyak satu buah.

Perawat desa sedang memberikan konsultasi/penyuluhan kepada warga

Acara giat ini berakhir menjelang salat Jumat, tepatnya pada pukul 11.16 WIB. Dari target undangan sebanyak 20 orang, berhasil terperiksa sejumlah 22 orang dengan rincian 1 orang laki-laki dan 21 orang perempuan.

Setelah rekapitulasi, diadakan foto bersama. Setelah itu, kader SMARThealth berusaha melakukan entry data dengan menggunakan aplikasi eKader yang ada di handphone mereka masing-masing. Dalam input data itu, tidak mengalami kendala sinyal yang berarti. 

Sementara itu, setelah ikut menyaksikan input data, staf PTM dan Kesehatan Jiwa (Keswa) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang yang menjadi penanggungjawab Program SMARThealth serta Tim SMARThealth UB berpamitan karena akan melakukan salat Jumat. *** [110222]

Oleh: Budiarto Eko Kusumo
Editor: Budiarto Eko Kusumo


Share:

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.

Blog Archive

Risk Checker

Risk Checker

Indeks Massa Tubuh

Supplied by BMI Calculator Canada

Statistik Blog

Sahabat eKader

Label

Arsip Blog