Tampilkan postingan dengan label Dam Bureng. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Dam Bureng. Tampilkan semua postingan

Jumat, 21 Oktober 2022

Warga RT 13 RW 03 Desa Sumberjaya Ikuti Pelayanan Kesehatan di Posbindu PTM

Desa Sumberjaya merupakan salah satu desa di wilayah Kecamatan Gondanglegi yang masuk dalam wilayah kerja Puskesmas Ketawang. Wilayah ini dikelilingi areal persawahan dan perkebunan tebu warga setempat.

Desa yang memiliki luas lahan 224 Ha ini, sebelah utara berbatasan dengan Desa Gading dan Desa Sukonolo, Kecamatan Bululawang. Sebelah timur berbatasan dengan Desa Gading, Kecamatan Bululawang dan Desa Putukrejo, Kecamatan Gondanglegi. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Ganjaran dan Desa Bulupitu, dan sebelah barat berbatasan dengan Desa Sukonolo, Kecamatan Bululawang.

Staf PTM Dinkes lihat pengecekan kadar gula darah maupun kolesterol di ruang tamu

Jumat (21/10/2022), perawat Desa Sumberjaya bersama kader SMARThealth dan Posyandu Lansia mengadakan kegiatan (giat) Posbindu PTM di rumah kader Posyandu Lansia Zaenab yang beralamatkan di Jalan Sunan Kalijaga, Dusun Dawuhan RT 13 RW 03 Desa Sumberjaya, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. Ancer-ancernya timur pemakaman atau sebelah barat Dam Bureng ± 250 meter.

Kendati acara giat Posbindu PTM ini molor 15 menit dari yang dijadwalkan pada pukul 09.00 WIB, warga RT 13 RW 03 masih berantusias untuk mengikuti giat Posbindu PTM. Mayoritas warga yang mengikuti pelayanan kesehatan di Posbindu PTM rata-rata orang Madura (keturunan Madura) sehingga Tim SMARThealth Universitas Brawijaya (UB) yang turut hadir dalam Posbindu PTM tertarik dengan bahasa yang digunakan dalam percakapan dalam pemeriksaan tersebut.

Meja pendaftaran diletakkan di teras depan rumah sisi barat. Kader Posyandu Lansia Endang Safitri yang bertugas melakukan registrasi warga yang akan ikut skrining faktor risiko penyakit tidak menular (PTM).

Perawat sedang melakukan pengukuran tekanan darah di teras rumah

Setelah registrasi, warga akan diukur berat badan oleh kader Posyandu Lansia Zaenab, dan terus dilanjutkan dengan pengukuran tinggi badan oleh Nurlilik, kader SMARThealth yang sekaligus merupakan istri Kepala Desa Sumberjaya.

Namun karena ada kepentingan yang mendesak lainnya, istri Kepala Desa Sumberjaya yang akrab dipanggil dengan Bu Lurah itu pada pukul 09.54 WIB harus meninggalkan giat Posbindu PTM, dan digantikan oleh kader Posyandu Lansia Lasmiati.

Kader Lasmiati meneruskan melakukan pengukuran tinggi badan dan sekaligus melakukan pengukuran lingkar perut warga. Hasil pengukurannya dilaporkan kepada kader SMARThealth Nia Regilia yang bertugas mencatat semua hasil pengukuran antropometri maupun pengecekan laborat ringan.

Kader Posyandu Lansia bantu pengukuran tinggi badan di dinding sebelah barat rumah

Usai pengukuran antropometri (tinggi/berat badan, lingkar perut), warga dipersilakan masuk ke ruang tamu rumah kader Posyandu Lansia Zaenab. Di dalam ruang itu, ada perawat Desa Sumberjaya Yosha Nasuma Ventanisa, A.Md.Kep dan bidan Desa Sumberjaya Nuriyatin Idda Williarsih, A.Md.Keb serta kader SMARThealth Nia Regilia.

Perawat Yosha akan melakukan pengukuran tekanan darah dengan tensi manual, dan bidan Idda akan melakukan pengecekan kadar gula darah maupun kolesterol kepada warga. Hasil pengukurannya juga akan dicatat dalam buku oleh kader Nia.

Dalam giat Posbindu PTM itu, perawat Yosha terkadang juga melakukan pengukuran tensi di teras depan rumah sisi timur sambil lesehan. Staf PTM Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, Kristina Dewi, A.Md.Keb, yang hadir pada pukul 09.55 WIB turut menyaksikan pengukuran tensi sambil lesehan.

Suasana pendaftaran di teras depan rumah

Setiap melakukan pemeriksaan, kedua tenaga kesehatan (nakes) baik perawat maupun bidan desa akan memberikan konseling gaya hidup sehat kepada warga yang terindikasi memiliki faktor risiko tinggi (highrisk).

Mengingat giat Posbindu PTM di Desa Sumberjaya ini jatuh pada hari Jumat, maka pelayanan kesehatan ditutup pada pukul 11.00 WIB. Dari hasil rekapitulasi berhasil terperiksa sebanyak 36 orang dengan rincian 3 laki-laki dan 33 perempuan.

Dari total 36 orang itu, menurut perawat Yosha yang juga merupakan penanggung jawab PTM Puskesmas Ketawang, terdapat warga yang terindikasi hipertensi sebanyak 9 orang, diabetes mellitus 4 orang, dan kolesterol tinggi sebanyak 3 orang. *** [211022]

Oleh: Budiarto Eko Kusumo
Editor: Budiarto Eko Kusumo




Share:

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.

Blog Archive

Risk Checker

Risk Checker

Indeks Massa Tubuh

Supplied by BMI Calculator Canada

Statistik Blog

Sahabat eKader

Label

Arsip Blog