Tampilkan postingan dengan label Kader Posbindu. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kader Posbindu. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 24 Desember 2022

Melongok Rakor Kader Kesehatan Jatiguwi di Zam Zam Hotel & Resort Batu

“Kecantikan seorang wanita bukanlah dari wajahnya tapi kecantikan sesungguhnya dari seorang wanita tercermin dari jiwanya. Kepedulian untuk memberikan semangat yang selalu ia tunjukkan. Kecantikan wanita bertumbuh dari tahun ke tahun.”

-Audrey Hepburn (1929-1993)

Ngomong-ngomong soal kepedulian, ada ceritera menarik dari kader kesehatan Desa Jatiguwi, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang. Ceritera itu berasal dari penanggung jawab PTM Puskesmas Sumberpucung yang berkisah tentang rapat koordinasi (rakor) kader kesehatan Jatiguwi selama 2 hari, dari 21 hingga 22 Desember 2022.

Bermula dari adanya kepedulian teman-teman kader yang biasanya menghadiri kegiatan di hotel. Teman-teman tersebut kemudian berceritera kepada teman yang lainnya saat kumpulan mengenai kehadirannya dalam acara di hotel.

Kader kesehatan Desa Jatiguwi, Sumberpucung, berpose bersama

Teman-teman yang belum pernah sama sekali menjamah hotel ada yang berceletuk, “Gimana ya rasanya ke hotel?” Dari celetukan itu, lalu teman-teman berusaha menabung. Setiap dapat insentif kader, mereka sisihkan.

Dalam setahun mereka bisa mengumpulkan sekitar 350 ribu sampai 400 ribu per orang. Mereka mengumpulkannya ke bendahara kader. Tahun 2022 ini, bendahara langsung membikin acara rapat koordinasi kader kesehatan di akhir tutup tahun.

Tujuannya agar supaya pengalaman semua kader kesehatan bisa merasakan seperti apa sih kalau kegiatan di hotel itu. Lalu, mereka itu membentuk panitia rakor yang terdiri dari Anita Dewi, Yuliana Sri Utami, Mela Fitriningtyas, Sri Wahyuningtyas, Umi Hanik, Parlindaning Rahayu, Winarsih, dan Ana Dwitya.

Dengan inisiatifnya sendiri merencanakan kegiatan tersebut dan cari hotel sendiri. Tenaga kesehatan (nakes) dan penanggung jawab PTM Puskesmas Sumberpucung diberi tahu setelah semua persiapan beres semua.

Pemberian cinderamata kepada kader dengan dedikasi terlama oleh Kepala Desa Jatiguwi

Rakor kader kesehatan ini dilaksanakan di Zam Zam Hotel & Resort, yang merupakan hotel bintang empat yang telah tersertifikasi. Memiliki kamar terluas di kelasnya membuat para tamu merasa nyaman dan bebas ketika bermalam di Zam Zam Hotel & Resort Batu. 

Fasilitas lengkap di setiap kamar yaitu kasur kualitas King Koil, AC, amenities, deposit save box, kulkas, mini bar LED TV dengan channel favorit, dan lain-lain. Selain itu di hotel terdapat fasilitas free WiFi, convention hall, swimming pool, masjid, lounge, shuttle car, motorcyle rent, dan rooftop restaurant, dan lain-lain. 

Zam Zam Hotel & Resort beralamatkan di Jalan Abdul Gani Atas No. 9 Kelurahan Ngaglik, Kecamatan Batu, Kota Batu, Provinsi Jawa Timur. Lokasi hotel tersebut dekat dengan tempat wisata yang ada di Kota Batu.

Para kader kesehatan Jatiguwi tiba di hotel pada saat Dhuhur. Mereka kemudian istirahat sejenak, sholat, dan makan siang. Setelah itu mereka baru check in kepada resepsionis hotel yang telah mengatur kamar mereka masing-masing.

Posbindu SMARThealth di sela-sela Rakor Kader Kesehatan Jatiguwi di Zam-Zam Hotel & Resort Batu

Lepas Ashar, mereka mulai registrasi untuk mengikuti rakor dalam rangka Evaluasi dan Perencanaan Program Kesehatan Tahun 2023. Pembukaan rakor dimulai pada pukul 15.30 WIB, dan diikuti oleh 30 kader Posyandu Balita, 5 kader Posbindu SMARThealth, 25 kader Posyandu Lansia, dan perawat maupun bidan desa, serta penanggung jawab PTM Puskesmas Sumberpucung.

Setelah pembukaan langsung diisi dengan materi. Materi pertama disampaikan oleh penanggung jawab PTM Puskesmas Sumberpucung, Istitik Wahyuni, S.Kep.Ners, dengan bahasan perihal skrining yang bisa dilakukan oleh semua kader.

Pada kesempatan itu, Istitik meneruskan materi yang pernah dipresentasikan Sub Koordinator Substatif PTM dan Kesehatan Jiwa (Keswa) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang, Paulus Gatot Kusharyanto, SKM, pada acara Sosialisasi dan Pelatihan Aplikasi AREEMA untuk Pencegahan COVID-19 di Grand Kanjuruhan Resort Hotel & Convention Hall Kepanjen, sehari sebelumnya.

Usai materi pertama, langsung disambung dengan materi kedua yang diisi oleh perawat Desa Jatiguwi, Yusvika Triswindari, A.Md.Kep, tentang Capaian Diabetes Mellitus (DM), Hipertensi, dan rencana kerja tahun 2023.

Keseruan dalam peregangan yang dipandu oleh penanggung jawab PTM Puskesmas Sumberpucung

Selesai materi, acara dilanjutkan ishoma (istirahat, sholat, makan). Kemudian malam harinya, acara dilanjutkan dengan pesan kesan kegiatan, fun game, pembagian doorprize fun game, dan pemberian cinderamata kepada kader yang memilik dedikasi terlama. 

Di sela-sela acara ini, kader SMARThealth (Yuli Prastyorini, Parlindaning Rahayu, Winarsih, Umi Hanik, dan Ana Dwityaningsih) bersama perawat Yusvika dan bidan Nur Khusniati, A.Md.Keb menggelar Posbindu SMARThealth di antara peserta rakor tersebut.

Dari jumlah kader yang hadir berjumlah 60 orang itu, yang ikut skrining faktor risiko PTM pada Posbindu SMARThealth ada sebanyak 50 orang, yang semuanya ibu-ibu. Setelah itu, dilanjutkan dengan penutupan acara di malam hari yang dilakukan oleh Kepala Desa Jatiguwi, Hj. Enggar Sri Wahyuningtyas.

Senam pagi kader kesehatan Desa Jatiguwi di halaman Zam Zam Hotel & Resort Batu

Esok harinya, acara diisi dengan senam pagi di halaman hotel. Dalam senam itu, kader kesehatan mengenakan kaos warna pink, bawahan dan hijab yang didominasi warna hitam, serta sepatu warna putih.

Usai gerak badan, para kader istirahat sejenak dan kemudian menuju ke ruang makan untuk sarapan yang telah disediakan pihak hotel. Setelah sarapan, acaranya sudah bebas dan mereka check out sekitar pukul 10.00 WIB.

"Kemandirian memang membutuhkan uang. Tapi kekurangan uang bukan alasan untuk tidak hidup mandiri." Dengan tekad kuat kader kesehatan Desa Jatiguwi, terwujudlah rakor di hotel. Keseruan dalam rakor ini telah memancarkan rona-rona kegembiraan di wajah-wajah para kader kesehatan Desa Jatiguwi selepas acara rakor tersebut. *** [241222]

Oleh: Budiarto Eko Kusumo
Editor: Budiarto Eko Kusumo

Share:

Selasa, 22 Maret 2022

Bulan Ini Giat Posbindu SMARThealth Desa Talok Diadakan Di Dukuh Jatirenggo

Sejak Puskesmas Turen mengadakan peningkatan kapasitas kader SMARThealth di Hamur Pedas (House of Chili) selama dua hari (28-29 September 2021), kader SMARThealth bersama perawat desa Talok telah melakukan tujuh kali giat Posbindu SMARThealth.

Ketujuh giat itu ada yang berdiri sendiri dalam Posbindu, tapi ada juga yang membaur dengan giat lain seperti Ante Natal Care (ANC) Terpadu dan vaksinasi. Rinciannya tiga kali Posbindu mobile, sekali dalam ANC Terpadu, dan dua kali dalam vaksinasi.

Sementara giat Posbindu SMARThealth bulan ini diselenggarakan di rumah Ibu Sumilah yang beralamatkan di Jalan Mentaraman Gang 6 Dukuh Jatirenggo RT 02 RW 08 Desa Talok, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur, pada Selasa (22/03/2022).

Kader kesehatan berpose bersama dokter dan perawat desa serta mahasiswa KKN UM

Giat Posbindu SMARThealth yang ketujuh ini didukung oleh kader Posyandu Balita, kader Posyandu Lansia, kader SMARThealth, perawat dan bidan desa Talok, dokter internship Puskesmas Turen, dan jajaran pamong desa Talok serta mahasiswa KKN dari Universitas Negeri Malang (UM).

Kolaborasi yang bagus ini menjadikan giat Posbindu SMARThealth terlihat ramai tapi berjalan dengan tertib. Semua orang menjalankan tugas yang dipercayakan kepada mereka. Ada yang menyambut tamu, mengatur tempat duduknya, mengatur antriannya, pemeriksaannya hingga paripurna.

Acara giat ini mulai pukul 08.30 WIB. Warga yang datang akan disambut oleh beberapa kader Posyandu Lansia dan mahasiswa KKN UM. Mereka akan dipersilakan duduk di kursi yang telah disediakan terlebih dahulu, sambil menunggu antrian di meja 1.

Pemeriksaan gula darah dalam giat Posbindu SMARThealth desa Talok

Meja 1 merupakan meja registrasi. Di meja itu ada kader SMARThealth Erni Yuniarni yang bertugas melakukan pendaftaran, baik di dalam buku pendaftaran maupun Kartu Skrining PTM-SH Puskesmas Turen.

Setelah itu, warga akan diukur tekanan darah terlebih dahulu oleh kader Posyandu Balita Tita Kusuma Wardani. Lalu, dilanjutkan dengan pengukuran lingkar perut oleh kader Posyandu Lansia Yurika Witasari. Sementara itu, kader Posyandu Balita Kiki Dwi Susasnti akan meneruskan melakukan pengukuran tinggi maupun berat badan terhadap warga tersebut.

Usai dari meja 1, warga akan dituntun oleh kader Posyandu Lansia lainnya menuju ke meja 2. Di meja 2 ada dua kader SMARThealth yang bekerja. Kader Kristikawati bertugas melakukan cek gula darah, dan kader Nurul Khasanah mengecek kolesterol dan asam urat.

Konsultasi dan edukas kesehatan oleh dokter internship Puskesmas Turen

Dari meja 2, warga akan bergeser ke meja di sebelah baratnya, yaitu meja 3. Di meja 3, warga akan diskrining sesuai Kartu Skrining PTM-SH Puskesmas Turen oleh kader SMARThealth Sholihati yang didampingi oleh perawat Dwi Mei Hardiningayu dan bidan Eva Anggraini. Kedua petugas kesehatan itu, juga terlihat membantu kader yang bertugas di meja 2 bila warga yang mengantri sudah cukup banyak.

Setelah dari meja 3, warga akan meneruskan langkah menuju ke meja 4 yang letaknya berada di deretan sebelah barat. Meja 4 merupakan meja edukasi dan konsultasi. Ada dua orang yang duduk di meja 4 tersebut, yaitu dr. Wafiyah Hasanah dan dr. Nishfullaili Nurun Nisa. 

Kedua dokter internship yang bertugas di Puskesmas Turen itu dengan telaten akan mendengarkan keluhan warga dan kemudian melakukan konsultasi serta memberikan edukasi terkait hasil deteksi dini faktor risiko penyakit tidak menular (PTM). Apabila dalam skrining tadi, warga terindikasi memiliki faktor risiko PTM yang tinggi (highrisk) maka kedua dokter tersebut akan memberikan obat untuk beberapa hari kepada warga tersebut, dan meminta kembali periksa ke Puskesmas Turen bila gejalanya belum turun.

Pemeriksaan mata dengan Test Chart-Senellen Rating secara direct reading

Dari konsultasi, warga masih mengikuti satu kali pemeriksaan, yaitu pemeriksaan mata. Pemeriksaan mata  ini dibantu oleh mahasiswa KKN UM dengan menggunakan Test Chart-Snellen Rating dengan cara direct reading dengan jarak tertentu.

Di tengah-tengah giat Posbindu SMARThealth ini, Kepala Desa Talok Agus Harianto, SH juga berkenan hadir untuk melihat dari dekat implementasi giat Posbindu tersebut. Tim SMARThealth Universitas Brawijaya (UB) yang hadir, berkesempatan berdialog dengan Kepala Desa terkait pelaksanaan replikasi SMARThealth di Kabupaten Malang yang telah dicanangkan Bupati Malang sebagai inovasi layanan kesehatan dalam melakukan deteksi dini penyakit kardiovaskular dan pembuluh darah lainnya.

Acara giat Posbindu SMARThealth di Dukuh Jatirenggo ini selesai pada pukul 11.03 WIB, dan berhasil melakukan skrining kesehatan terhadap 63 orang dengan rincian laki-laki ada 5 orang, dan perempuan sebanyak 58 orang.

Tim SMARThealth UB berdialog dengan Kepala Desa Talok terkait replikasi SMARThealth di Kabupaten Malang

Menurut sejumlah kader SMARThealth, kendala aplikasi yang sering dihadapi adalah sudah input tapi data tidak masuk semua di aplikasi dan kalau sudah input lima orang, handphone senantiasa muyer-muyer terus.

Selain itu terbersit kabar bahwa kader SMARThealth yang bertugas dalam giat hari ini cuma empat orang, karena ada satu kader yang absen karena suaminya meninggal belum genap 100 harinya. Kebiasaan di sana kalau belum genap 100 hari, kader tidak akan melakukan aktivitas di luar rumah dulu.

Usai rekapitulasi, dilanjutkan dengan mencicipi hidangan yang telah disediakan oleh tuan rumah. Ada aneka kue basah dan buah serta lontong sayur. Sebagai penutup kegiatan diteruskan dengan foto bersama kader SMARThealth, Posyandu Balita, Posyandu Lansia, perawat dan bidan desa, dokter serta mahasiswa KKN UM. *** [220322]

Oleh: Budiarto Eko Kusumo
Editor: Budiarto Eko Kusumo


Share:

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.

Blog Archive

Risk Checker

Risk Checker

Indeks Massa Tubuh

Supplied by BMI Calculator Canada

Statistik Blog

Sahabat eKader

Label

Arsip Blog