National Institute for Health and Care Research-Global Health Research (NIHR-GHR) untuk Penyakit Tidak Menular dan Perubahan Lingkungan (Non-communicable Diseases and Environmental Change) dianugerahi GHR Cohort Academic Development Award NIHR-GHR-CADA 2022-2023.
Penghargaan ini akan membantu melatih para peneliti muda dari International Center for Diarrheal Disease Research di Bangladesh, The George Institute for Global Health di India, Sri Ramachandra Institute of Higher Education & Research di India, dan Universitas Brawijaya di Indonesia. Hal ini bertujuan untuk membangun kapasitas penelitian para peneliti karir awal dan manajer penelitian dan dirancang serta menjadikan mereka lebih baik dalam melakukan penelitian, mengelola proyek penelitian, dan mengkomunikasikan temuan mereka.
Peserta CADA 2023 berpose dengan perangkat desa, Kecamatan, Puskesmas, dan FKUB |
Salah satu di antaranya adalah kunjungan untuk melihat giat Posbindu PTM Desa Sidorahayu, yang diadakan di Pendopo Balai Desa Sidorahayu yang berada di Jalan Kresna No. 01 Dusun Niwen RT 12 RW 03 Desa Sidorahayu, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang.
Penyuluhan dan edukasi dilakukan oleh bagian Kardiologi FKUB |
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut jajaran dari Kecamatan Wagir, Desa Sidorahayu, dan personil dari Sub Substansi PTM dan Kesehatan Jiwa (Keswa), seperti Paulus Gatot Kusharyanto, SKM, dan Kristina Dewi, A.Md.Keb, serta anggota Tim SMARThealth UB.
Kapus Wagir berdialog dengan peserta CADA 2023 |
Di Pendopo Balai Desa Sidorahayu, peserta Workshop CADA melihat-lihat kegiatan Posbindu PTM. Di situ ada penyuluhan dan edukasi yang dilakukan oleh bagian Kardiologi FKUB, dan giat skrining faktor risiko penyakit tidak menular (PTM) yang berimplikasi terhadap penyakit kardiovaskular dan pembuluh darah lainnya, oleh kader SMARThealth.
Peserta CADA 2023 dari India melihat aktivitas di meja pendaftaran |
Kader yang bertugas dalam skrining faktor risiko PTM terdiri dari 5 kader SMARThealth (Sri Marianah, Sri Ribut, Sumartiani, dan Beny Yuliaty) yang dibantu 5 kader Lansia (Mislikah, Ventin, Sri Rusyanti, Warsini, dan Titin).
Peserta CADA dari Bangladesh melihat kiprah kader dalam pengukuran kesehatan |
Setelah foto bersama, mereka berkeliling untuk melihat kegiatannya. Termasuk juga melihat kiprah kader dalam membantu tenaga kesehatan melakukan skrining faktor risiko PTM. Peserta Workshop CADA telah mendengar gaung kiprahnya kader SMARThealth di Kabupaten Malang sebagai pengejawantahan community health worker empowerment yang cukup berhasil di negara-negara berpenghasilan rendah dan menegah (low and middle-income countries/LMICs).
Selesai melihat giat Posbindu PTM di Desa Sidorahayu, rombongan peserta Workshop CADA 2 menuju ke Desa Mendalanwangi untuk bergabung dengan rombongan Workshop CADA 3 yang telah berada dalam giat Posbindu PTM di Pendopo Balai Desa Mendalanwangi. *** [151223]
Oleh: Budiarto Eko KusumoEditor: Budiarto Eko Kusumo
0 komentar:
Posting Komentar